Mari kita mengenal sekeliling kita produk apa saja yang bisa diekspor. Andaikan menemukan produk apa saja termasuk hasil tani, kerajinan, produk olahan atau apa saja yang bisa diekspor. Kadang produk yang kita temukan memiliki harga jual yang rendah, pemasaran yang terbatas, dan beberapa problem sehingga kerugian pemilik barang bisa terjadi. Banyak sekali barang ataupun prodak yang berada disekitar kita namun karena keterbatasan pemasaran sehingga ekonomi kita menjadi tidak mengalami perkembangan.
Nah kita akan membahas untuk memulai ekspor. Ekspor itu apa sih? Apa sih yang harus kita persiapkan? Dikutip dalam diskusi dengan pak nadien sebagai pakar yang berpengalaman ekspor dan impor sejak 2010. Beberapa tips bagi pemula yang ingin belajar ekspor.
Memilih Produk Andalan
Kita harus menetapkan produk yang paling kita andalkan yang mau dipasarkan ke luar negeri. Pilihan produk minimal satu, dua, tiga maksimal sebaiknya produk disekitar kita sebab kesuksesan ekspor ini yaitu bisa fokus.
Lakukan Riset Pasar
Kemudian juga dalam memilih produk itu perlu yang namanya riset pasar Dengan adanya akses internet menjadi mudah melakukan riset. Kemudahannya tidak perlu melakukan kunjung langsung terutama keluar negeri untuk melakukan riset pasar. Terutama seperti apa orang memasarkan produk kita dinegara tujuan. Kita dapat melihat produk kita diwebsite seperti apa bentuk Pemasangannya, penawarannya, penjualan, pembeliannay dan lain sebagainya.
Produk Berkualitas
Hal ini penting karena nanti ketika kita berkomunikasi dengan calon buyer itu kelihatan profesionalnya. Terutama pengucapan kita dan kata-kata yang kita keluarkan bahwa memang produk kita berkualitas. Produk berkualitas memiliki tampilan kemasan yang menarik, barangnya sesuai dengan keunggunlannya, dan tentu saja harganya sesuai dengan produknya.
Pelajari Produk Pesaing
Menganalisis produk pesaing yang mirip dengan produk kita. Mulai dari penampilannya, bagaimana reprentasikannya, bagaimana kualitasnya, dan analisis lainnya. Pelajari juga dimana penjualannya diluar negeri, berapa harganya, bagaimana pemasarannya dan lain sebagainya. Tujuannya agar kita membuat produk yang lebih bagus lagi.
Memilih Negara Ekspor
Agar lebih mudah negara tujuan ekspor untuk kita sebagai pemula sebaiknya kita tetapkan negara yang mudah dalam segi bahasa, komunikasi, pembayaran, pengiriman dan lain sebagainya. Negara tujuan ekspor sebaiknya sesuai dengan produk yang kita jual. Apakah barang kita laku disana atau tidak.
Negara yang kita tuju sebaiknya kita pelajari budayanya, tingkah laku masyarakatnya, keadaan pemerintahannya dan lain sebagainya agar fokus kita dapatkan.
Kemudian bagaimana pilih negara kenapa kita memilih negara ini, ada namanya webtrade www.trademap.org atau International trade centre merupakan lembaga dibawa PBB. Trade map adalah data statistik dari seluruh anggota PBB atau data statistik perdagangan. Kamu bisa membuka web tersebut dan akan kamu ketahui sejumlah jalur perdagangan . Contohnya produk sepatu kulit laki-laki diekspor kemana saja. Kemudian diweb tersebut kamu bisa mengetahui negara mana yang membeli sepatu kulit dan dari mana negara tersebut membelinya.
Kemudian lakukan riset pasar dan mengetahui lebih dalam lagi tentang produk kita agar bagaimana bisa laku dinegara tujuan.
Yang harus dihindari bagi eksportir pemula
Negara Tujuan Ekspor Tradisional
Kadang kita mendapatkan istilah negara tujuan ekspor tradisional dan pemerintah kita menyembutkan istilah tersebut dengan maksud tertentu. Secara tradisi indonesia itu bertahun-tahun bahkan berpuluh-puluh tahun yang lalu telah mengekspor barang kenegara itu saja. Untuk eksportir pemula sebaiknya hindari negara tujuan negara tradisional sebab ada banyak orang yang sudah kesana.
Negara yang ketat aturannya
Contoh negara yang ketat aturannya seperti arab saudi, jepang dan amerika merupakan negara maju. Eksportir pemula sebaiknya memilih negara selain negara maju ini karena negara tersebut sangat ketat dalam syarat-syarat terutama kualitas produk dan lain sebagainya. Untuk pemula mungkin butuh proses untuk mencapai hal tersebut.
Dokumen Legalitas Perusahaan
Untuk bisa menjadi perusahaan ekspor dibutuhkan akte perusahaan baik itu itu PT, CV, atau Koperasi. Kemudian yang perlu disiapkan lagi yaitu NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) dengan nama perusahaan dan NIB (Nomor Identitas Berusaha). Sekarang dalam pengurusan NPWP dan NIB sudah tersedia secara online. Kamu hanya tingal buka situs www.oss.go.id dan masukkan data-data perusahaan kamu dalam waktu 10 menit sudah bisa menjadi eksportir.
Calon pemula eksportir sekarang sudah dimudahkan dalam pengurusan NPWP dan NIB karean gratis. Ketika co-trek akses kepabeanan exsport telah dicontreng dengan demikian data perusahaan kita dapat diakses oleh Bea Cukai ketika kita mau melaksanakan eksport.
Dokumen-Dokumen Khusus Dalam eksport
Ketika kita melakukan eksport ada tiga dokumen utama setiap hendak melakukan eksport.
1. Invoice
2. Packing List (surat jalan)
3. Bill of lading (lewat laut) , Airway Bill (lewat udara)
4. Dokumen tambahan tergantung produk atau dokumen Phytosanitary sertifikat .
Dokumen ini dibutuhkan ketika pembeli memiliki peraturan dalam negaranya untuk produk tertentu. Contohnya produk hasil pertanian, perikanan dan produk makanan. Dokumen ini dapat diurus di badan karantina pertanian.
5. Dokumen sertificate of analysis
Dokumen dapat dibuat tergantung keinginan pembeli. Dokumen ini biasa didapat di laboratorium independen yang tidak terikat pada eksportir dan pembeli.
Bisa juga dokumen yang harus dibuat karena peraturan negara kita yang mewajibkan contohnya barang yang dibatasi eksportnya seperti beras. Beras boleh diekspor tapi harus beras premium jadi kita harus mendapatkan surat dari kementerian teknis yang membawahi produk kita. Produk beras itu dibawahi oleh badan pertanian lalu kita buat surat rekomendasi dan juga ditujukan ke kementerian perdagangan agar kita terdaftar sebagai eksportir terdaftar.
Darimana kita tahu bahwa produk kita termasuk produk yang dibatasi, produk yang bebas atau produk yang dilarang. Kita bisa membuka website beacukai atau bisa langsung ke web BPKI (buku tarif kepabeanan indonesia) yaitu www.beacukai.go.id/btki.html dan bisa juga melalui web intr.insw.go.id. Arti dari insw yaitu indonesia national single window itu dibawah kementarian perdagangan.